23 Desember 2024
Gejala Virus Covid-19 yang Perlu Diketahui

Sejak bulan Desember 2019 lalu, dunia mengenal virus baru dengan nama Covid-19, yang juga dikenal sebagai Novel Coronavirus. Penyebarannya dimulai dari kota Wuhan, Cina, kemudian menyebar ke berbagai negara di dunia. Indonesia pun menjadi negara yang terdampak, dan sampai sekarang sudah dikonfirmasi ada ribuan masyarakat Indonesia yang terjangkit. Gejala corona virus sendiri mirip dengan gejala flu pada umumnya, sehingga untuk memastikannya harus dilakukan serangkaian pengujian. Untuk lebih awas dengan virus ini, berikut adalah beberapa gejala yang bisa diketahui dan seperti apa penularan hingga pencegahannya.

Gejala Virus Covid-19 yang Perlu Diketahui

Virus corona sendiri sebenarnya memiliki banyak jenis, dan sampai sekarang ada tujuh yang sudah teridentifikasi. Antara lain adalah HCoV-229E, HCoV-OC43, HCoV-NL63, HCoV-HKU1, SARS-COV, MERS-COV, dan COVID-19. Namun, yang sedang merebak saat ini dan menjadi perhatian masyarakat dunia adalah jenis COVID-19, seperti yang kini terjadi di Indonesia.

Ada berbagai macam gejala yang ditimbulkan dari corona virus ini, dimulai dengan gejala ringan seperti hidung yang beringus, batuk, sakit kepala, sakit tenggorokan, demam, dan tidak enak badan. Akan tetapi, penderita COVID-19 akan mengalami gejala yang berat karena bisa seperti penderita pneunomia. Gejala tersebut bisa dimulai dengan demam yang tinggi, batuk berlendir, napas sesak, hingga dada terasa nyeri atau sesak ketika bernapas. Gejala juga akan semakin parah ketika sedari awal penderita sudah memiliki penyakit bawaan seperti penyakit jantung, paru-paru, atau sistem kekebalan tubuhnya lemah seperti pada lansia dan bayi.

Bagaimana Penularan Coronavirus?

Virus corona memiliki penyebaran yang cepat karena memang penularannya mirip seperti virus pada umumnya. Penyebaran dapat melalui percikan air liur, biasa terjadi ketika seorang penderita batuk atau bersin sehingga cairan liur tersebut memerciki berbagai benda di sekitarnya. Infeksi juga bisa terjadi ketika Anda selesai menyentuh tangan atau wajah dari orang yang terinfeksi, sebab kemungkinan besar cairan tubuh penderita akan menempel di tubuhnya, lalu berpindah ke tangan Anda sewaktu menyentuh.

Tangan yang belum dicuci dan tidak sengaja menyentuh barang-barang yang terperciki virus, kemudian digunakan untuk mengusap mata, hidung, atau mulut akan berisiko besar menyebabkan infeksi. Penularan bahkan bisa melalui tinja meskipun kasus ini jarang terjadi.

Seperti Apa Pencegahan Virus Corona?

Masa inkubasi COVID-19 sendiri sampai sekarang belum diketahui dengan pasti, tetapi dikira-kira sekitar 2 sampai 14 hari. Oleh sebab itu, cukup sulit untuk mengetahui seseorang sudah terinfeksi atau belum oleh virus ini. Supaya hal tersebut tidak terjadi pada kita semua, mari lakukan pencegahan dengan beberapa tindakan berikut ini:

– Mencuci tangan menggunakan sabun dan air, lakukan setidaknya 20 detik dan perhatikan sela-sela jari
– Sebaiknya tidak mendekati orang yang sudah terkena COVID-19 secara langsung, harus ada pakaian pelindung yang benar
Jangan sering-sering menyentuh mata, hidung, dan mulut, terutama ketika tangan kotor dan sedang ada di luar rumah
– Usahakan rajin melakukan sterilisasi pada benda-benda yang sering digunakan seperti ponsel, gagang pintu, dan lain-lain
– Selalu gunakan masker ketika pergi ke fasilitas kesehatan, terutama jika sedang sakit batuk, bersin-bersin, dan memiliki gejala sesak napas.

Paling penting sebenarnya adalah menjaga kebersihan diri dan tidak perlu keluar rumah jika memang tidak perlu. Setidaknya hal tersebut bisa mengurangi risiko penularan. Apabila butuh informasi lebih lengkap, Anda bisa mengunjungi website halodoc di website resminya www.halodoc.com. Anda juga dapat melakukan chat langsung dengan dokter untuk meminta saran kesehatan untuk mendapatkan layanan yang memuaskan.