Sebagai wanita, menjaga penampilan fisik agar selalu terlihat sempurna merupakan hal yang lumrah dilakukan. Salah satu perawatan tubuh yang kerap dilakukan wanita guna mencegah bau ketiak serta menjaga penampilan adalah mencukur bulu ketiak. Mencukur dinilai menjadi pilihan termudah, tercepat, dan efektif untuk menghilangkan bulu ketiak.
Namun tak sedikit wanita yang mengeluhkan ketiaknya menghitam setelah mencukur bulu ketiak. Padahal jika dilakukan dengan benar, mencukur bulu ketiak tidak membuat ketiak menghitam. Langsung saja simak tips mencukur bulu ketiak di bawah ini.
Tips Mencukur Bulu Ketiak Agar Ketiak Tidak Menghitam
1. Mengaplikasikan Pelembap
Untuk mengurangi risiko iritasi ketika nanti Anda mencukur, Anda dapat mengaplikasikan pelembap ke kulit ketiak seperti lotion atau minyak zaitun. Sebaiknya hindari menggunakan minyak kelapa, karena minyak kelapa memiliki tekstur ringan sehingga mudah meresap ke kulit.
Anda dapat mengoleskan minyak 24 jam sebelum Anda mencukur, tujuannya adalah agar pelembap dapat meresap maksimal ke dalam kulit. Waktu yang tepat untuk mengoleskan pelembap adalah sebelum Anda tidur.
2. Lakukan Exfoliating
Agar sel kulit mati terkikis dan bulu ketiak dapat lebih terlihat ke permukaan, lakukan exfoliating terlebih dahulu. Karena bulu ketiak yang lebih muncul ke permukaan tentu akan memudahkan Anda untuk mencukur.
Anda dapat menggunakan scrub lembut untuk digosokkan ke area ketiak, agar sel kulit mati di kulit ketiak dapat terkikis sebelum mencukur. Gosokkan dengan arah melingkar dan pastikan scrub mengenai seluruh area kulit ketiak Anda.
3. Kulit Harus Dalam Keadaan Lembap
Tips selanjutnya adalah menjaga kelembapan ketiak Anda sebelum dilakukan proses mencukur, karena kulit yang lembap dapat membantu mencegah iritasi maupun luka pada kulit ketiak. Anda dapat membasahi area ketiak dengan air sebelum Anda mulai mencukur.
4. Pilih Pisau Cukur Berkualitas
Agar mendapatkan hasil ketiak yang mulus, pisau cukur yang akan Anda gunakan untuk mencukur juga harus tajam dan bersih. Anda dapat memilih mata pisau ganda untuk hasil yang lebih maksimal, dan sebaiknya ganti pisau cukur setelah digunakan 4 atau 5 kali.
5. Mengoleskan Krim atau Gel Cukur
Mengaplikasikan krim atau gel cukur membuat pisau cukur dapat meluncur dengan mudah di permukaan kulit ketiak, sehingga memudahkan Anda untuk mencukur.
Namun jika kulit Anda tergolong sensitif dan rawan terkena iritasi, pilihlah krim atau gel cukur yang diformulasikan khusus untuk kulit sensitif. Jika tidak, Anda dapat menggunakan foam dari pembersih wajah sebagai pengganti krim cukur.
6. Perhatikan Arah Mencukur
Yang tak kalah penting untuk Anda perhatikan adalah arah mencukur bulu ketiak. Bulu ketiak cenderung tumbuh secara tidak beraturan, sehingga Anda perlu mengarahkan pisau cukur ke berbagai arah guna mendapatkan hasil yang bersih.
Pertama-tama Anda dapat mengarahkan alat cukur ke bawah, setelah itu menyamping. Gerakkan alat cukur sambil menekan ke kulit ketiak, agar kulit tidak tersayat.
Perawatan Tepat Setelah Mencukur Bulu Ketiak
Mengenakan Pakaian Longgar
Hindari mengenakan pakaian ketat yang terbuat dari bahan sintetis, karena dapat menahan keringat dan berpotensi meningkatkan pertumbuhan bakteri. Sebaliknya, kenakan pakaian longgar berbahan nyaman seperti linen atau katun karena pakaian longgar dapat membantu ketiak mendapatkan sirkulasi udara.
Memakai Deodorant yang Aman untuk Ketiak
Pemilihan deodorant yang tepat juga dapat membantu Anda menghindari kulit ketiak gelap setelah mencukur. Dove Ultimate Repair Deodorant Antiperspirant merupakan deodorant tepat untuk mengatasi warna ketiak tidak rata setelah proses mencukur, karena diperkaya dengan ¼ Moisturizing Cream dan vitamin B3 yang baik dan aman untuk kulit ketiak.
Itulah tips mencukur bulu ketiak yang benar agar ketiak tidak menghitam. Semoga bermanfaat!